Rabu, 02 April 2014

KONSEP DASAR ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN PENDIDIKAN



  Konsep Dasar Administrasi dan Manajemen Pendidikan

Istilah administrasi berhubungan dengan kegiatan kerjasama yang dilakukan sekelompok orang, sehingga tercapai tujuan yang diinginkan. Sudah menjadi kodrati bagi kehidupan manusia untuk saling membutuhkan antar satu dengan yang lainnya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Akan tetapi disamping kebutuhan-kebutuhan tersebut terbatas dan sulit diperoleh, serta tiap individu tidak berdaya untuk memperoleh dan mewujudkan sendiri, maka terciptalah kerjasama sebagai bagian dari unsur administrasi.
Administrasi pendidikan merupakan bidang studi keilmuan yang memiliki ruang lingkup yang sangat luas. Kajian dalam teori administrasi pendidikan membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan. Sondang P. Siagian (1983), mendefinisikan administrasi pendidikan adalah sebagai keseluruhan proses kerjasama antara du orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Proses tersebut merupakan wilayah kerja administrasi pendidikan terhadap sumber daya pendidikan yang terdiri atas semua manusia (murid, guru, guru, dan sebagainya), sumber belajar dan fasilitas pendidikan. Apabila digambarkan, maka wilayah kerja administrasi pendidikan dapat dijelaskan sebagai berikut:

                                   Perorangan
       Garapan
Fungsi
      SDM

    SB(K)

     SFD

Perencanaan


                
Pelaksanaan



Pengawasan



Tindakan



                                             Kelembagaan

Gambar 2.1
Wilayah Kerja Administrasi Pendidikan

Keterangan:
SDM   = Sumber Daya Manusia
SB       = Sumber Belajar
SFD     = Sumber Fasilitas dan Dana
     TPP      = Tujuan Pembangunan Pendidikan

Gambar di atas menjelaskan keterkaitan antara proses pendidikan dalam hal ini administrasi pendidikan (perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan) tindakan dengan sumber daya, yaitu: sumber daya manusia (SDM), sumber belajar (SB), dan sumber fasilitas dan dana (SFD) untuk mencapai tujuan pembangunan pendidikan (TPP) mulai pendekatan metode CIPO (contecs, input, process dan output).
Uraian di atas mengisyaratkan betapa pentingnya keberadaan administrasi pendidikan dalam menjamin terlaksananya proses pendidikan secara maksimal. Dalam hal ini, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (1989/1990:9), mengklasifikasikan fungsi administrasi pendidikan, sebagai berikut:

Fungsi administrasi  adalah terdiri dari: (1)Perencanaan,(2)Pelaksanaan, (3) Pengawasan dan substantif adalah; (a) tenaga pendidik, (b) siswa, (c) sarana prasarana, (d) kurikulum-pengajaran, (e) pembiayaan, (f) ketatausahaan, (g) hubungan sekolah dengan masyarakat, dan (h) lingkungan sekolah.
Dalam pandangan lainnya, Engkoswara (2007: 43), mengklasifikasikan administrasi pendidikan sebagai berikut: “ditinjau dari tahapannya, terdiri dari: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengawasan, sedangkan substantif administrasi adalah (1) manusia, (2) sumber belajar, dan (3) fasilitas”.
Sedangkan Manajemen  pendidikan menurut Mulyasa (2007) merupakan proses pengembangan kegiatan kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Proses pengendalian kegiatan kelompok tersebut mencakup perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penggerakan (actuating), dan pengawasan (controlling) sebagai suatu proses untuk menjadikan visi menjadi aksi.
Para ahli mengungkapkan manajemen pendidikan berdasarkan sudut pandang dan fokus yang berbeda sesuai konsep teoritis yang melandasinya. Knezevich dalam Mulyasa (2007:8) menyamakan arti manajemen pendidikan dengan administrasi pendidikan. Ia mengemukakan bahwa manajemen pendidikan memiliki berbagai kegiatan yang sangat komplek dan saling berhubungan. Manajemen pendidikan juga merupakan sekumpulan fungsi untuk menjamin efisiensi dan efektivitas pelayanan pendidikan melalui perencanaan, pengambilan keputusan, perilaku kepemimpinan, penyiapan alokasi sumber daya, stimulus dan koordinasi personil, penciptaan iklim organisasi yang kondusif, serta penentuan pengembangan fasilitas untuk memenuhi kebutuhan peserta didik dan masyarakat di masa depan. Manajemen pendidikan merupakan rangkaian kegiatan bersama atau keseluruhan proses pengendalian usaha atas kerjasama kelompok orang dalam mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan secara berencana dan sistematis, yang diselenggarakan pada suatu lingkungan pendidikan.
Engkoswara (2001:2) mengemukakan bahwa manajemen pendidikan dalam arti seluas-luasnya adalah suatu ilmu yang mempelajari bagaimana manata sumber daya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara produktif dan bagaimana menciptakan suasana yang baik bagi manusia yang turut serta di dalam mencapai tujuan yang disepakati bersama. Lebih lanjut dikemukakan bahwa penataan mengandung makna mengatur, memimpin, mengelola atau mengadministrasikan sumber daya yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pembinaan. Sumber daya terdiri dari sumber daya manusia (peserta didik, pendidik, dan pemakai jasa pendidikan), sumber belajar dan kurikulum (segala sesuatu yang disediakan lembaga pendidikan untuk mencapai tujuan), serta fasilitas ( peralatan, barang, dan keuangan yang menunjang kemungkinan terjadinya pendidikan).
Tujuan pendidikan yang produktif berupa prestasi yang efektif dan suasana atau proses yang efisien, sedangkan keberhasilan pencapaian tujuan pendidikan yang produktif dapat dilihat dari sudut administrates psikologis, dan ekonomis. Hal tersebut sejalan dengan ungkapan Razik dan Swanson (1995) bahwa pendidikan yang produktif memiliki tiga fungsi yaitu : the administrator’s production function, the psychologis production function and the economist’s productions.
Sehingga manajemen pendidikan pada hakekatnya menyangkut tujuan pendidikan, manusia yang melakukan kerjasama, proses sistemik dan sistematik, serta sumber-sumber yang didayagunakan. Manajemen pendidikan merupakan suatu cabang ilmu manajemen yang mempelajari penataan sumber daya manusia, kurikulum, fasilitas, sumber belajar dan dana, serta upaya untuk mencapai tujuan lemabaga secara dinamis. Proses manajemen pendidkan merujuk pada upaya untuk mencapau tujuan, yang memerlukan berbagai keterlibatan, suasana pendukung, dan pendekatan system sesuai dengan karakteristik organisasi yang mempunyai visi, misi, fungsi, tujuan dan strategi yang diarahkan oleh pemimpin

   

22 comments

20 April 2014 pukul 01.05

bapa semua isi blognya keren menambah wawasan buat kita para mahasiswa(Mulyani AN III A)

20 Oktober 2014 pukul 21.25

assalamualaikum bapa punten :)
isi materi yg di blog bapa sangat cocok khususnya untuk prodi A N , karena sebelum masuk lebih dalam lagi tentang materi administrasi , harus tau dan memahami konsep dasarnya dulu :)
terima kasih bapa menambah wawasan lagi :)

TIARA C (AN 1 C)
NPM :114090082
FISIP UNSWAGATI

30 November 2014 pukul 20.03

tulisan nya keren abis membantu dan menambah wawasan kita sebagai mahasiswa
(Arif Restu Fribadi AN 1 C)

14 September 2017 pukul 20.45

Assalamu'alaikum wr.wb..
Terimakasih bapak atas pengetahuan untuk ilmu administrasi negara, bagi saya pengetahuan ini sangat bermanfaat sekali untuk kehidupan sehari2 dan bermanfaat untuk materi perkuliahan kedepannya..
Saya sangat suka dengan artikel ini karena saya mahasiswi baru yang harus membutuhkan wawasan luas tentang prodi saya yaitu Administrasi Negara.. Saya mengambil kesimpulan dari artikel ini bahwa administrasi negara itu sangat erat kaitannya dan bersangkutan dengan manajemen pendidikan. Sebab manajemen pendidikan itu membutuhkan SDM yg berkualitas untuk menunjang tenaga kerja yg produktif dan menempuh hidup yang sukses untuk kedepannya. Serta administrasi negara ini mempunyai fungsi 3 yaitu perencanaan, pengawasaan dan pengelolaan. Sedangkan manajemen pendidikan itu hampir mirip mempunyai fungsi sama dengan administrasi negara. Manajemen pendidikan dan administrasi negara itu sesuatu hal yang berhubungan dengan dua orang untuk mengerjakan sesuatu dan menghasilkan tenaga pendidik atau SDM yang berkualitas kedepannya:) itu kesimpulan yang bisa saya ambil dari artikel ini pak, terimakasih pak untuk artikel ini, karena ini bisa menambah wawasan saya untuk kedepannya:)



Nama : Veronica Iswanti
Kelas : 1 C
Prodi : Administrasi Negara
Npm : 117090072

29 September 2018 pukul 17.38

mantap pak, tulisan pak dekan satu ini memang selalu keren dan mudah di pahami

29 September 2018 pukul 17.39

PUTRI SHABILLA ZAELANY
115090046
4 AN B

2 Oktober 2018 pukul 19.35

Assalamu'alaikum Wr.Wb
Terimakasih Bapak untuk postingan mengenai administrasi ini sangat bermanfaat sekali bagi saya pribadi maupun teman-teman lain yang membaca postingan ini



HANIFA RAMADANI
116090002
3 AN A

3 Oktober 2018 pukul 10.27

Assalamualaikum wr. wb
teorinya mudah dipahami, jadi lebih mengerti keterkaitan antara administrasi dengan manajemen pendidikan.

DIANA KURNIASIH
115090070
4 AN B

3 Oktober 2018 pukul 21.06

assalamualaikum wr.wb
makasih pak sudah memberikan banyak ilmu semoga slalu berkarya dan menjadi dosen yang terbaik ;;)


HIKE
115090138
4 AN B

3 Oktober 2018 pukul 21.11

Assalamualaikum wr.wb
Terimakasih bapak untuk materi konsep dasar administrasi dan manajemen pendidikan yg mudah di pahami oleh kita, semoga ilmu nya bermanfaat.



CINDY OCTAVIANI
115090051
4 AN B

3 Oktober 2018 pukul 21.16

Assalamu'alaikum pak..
Terimakasih sudah menjelaskan tentang konsep dasar administrasi dan manajemen pendidikan saya jadi lebih memahaminya.



ELSA FITRIA
115090090
4 AN B

3 Oktober 2018 pukul 21.46

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Terimakasih banyak atas materi yang sudah bapak sampaikan dalam blog ini. Materinya sangat bermanfaat bagi mahasiswa/mahasiswi, terutama bagi saya, karena setelah saya membaca materi ini, saya lebih mengerti tentang keterkaitan antara administrasi dengan manajemen pendidikan, pada hakikatnya administrasi dan mamajemen itu saling berhubungan.
wassalamu'alaikum Wr. Wb.


YANI SANTIKA
115090033
4 AN B

3 Oktober 2018 pukul 21.52

joooss pak dekan materinya mantap
teorinya mudah dipahami, jadi lebih mengerti keterkaitan antara administrasi dengan manajemen pendidikan.
terima kasih bapak dekan fisip.



Dimas saputra
116090008
AN.3 B

3 Oktober 2018 pukul 22.27

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Terimakasih pak dekan tulisannya sangat bermanfaat dan mudah dipahami. Terus berkarya pakk..

3 Oktober 2018 pukul 22.28

R Dewi Kamelina
115090028
4 AN B

4 Oktober 2018 pukul 07.38

assalamualaikum wr.wb
terimakasih pak, materinya sangat bermanfaat, dan dapat menambah wawasan untuk semuanya terutama saya pribadi.

Peri Hamdani
115090054
4 AN B

4 Oktober 2018 pukul 13.49

Terimakasih pak,lanjutkan bapak untuk memberikan ilmu kepada kami melalui artikel-artikel ini, menurut saya artikel ini bermanfaat bngt terutama untuk diri saya pribadi.

5 Oktober 2018 pukul 00.12

Assalamu'alaikum wr wb
Terimakasih pak telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat, semoga bisa menjadi motivasi dan bekal pengalaman untuk lebih baik kedepannya.

Febbryan Nugraha
115090061
4 AN B

21 Januari 2019 pukul 11.48

Assalamualaikum wr wb
Jazakallahu Khairan pak, konsep dasar administrasi dan manajemen pendidikan sangat bermanfaat sekali dan nambah wawasan khususnya untuk saya pribadi.

Maudy Yuniar Rahmi
118090037
AN 1 C

Posting Komentar
- See more at: Fytoko Corporation

STATISTIK

Pengunjung

- See more at: http://www.seoterpadu.com/2013/07/cara-membuat-kotak-komentar-keren-di_8.html#sthash.UySpcPMO.dpuf